Jumat, 30 Maret 2012

TUTORIAL ACCESS POINT LINKSYS WRT54G

Konfigurasi Access Point Linksys WRT54G


Linksys http://www.linksys.com adalah salah satu pembuat WiFi ter-favorit di dunia. Dalam contoh ini digunakan WRT54G Wireless-G Broadband Router. Perlu di catat bahwa AP Linksys ini adalah sebuah router.
Sebagai sebuah router mempunyai banyak fasilitas seperti kemampuan routing, firewall, DCHP. Pada dasarnya kita dapat menggantikan sebagian besar fungsi gateway Linux dengan sebuah Linksys.
Linksys WRT54G dapat dikonfigurasi melalui interface Web dengan alamat default 192.168.1.1 (jika tidak di ubah).
Halaman pertama adalah setup page. Melalui setup page ini kita dapat mengkonfigurasi time zone, konfigurasi Internet connection, konfigurasi LAN, dan konfigurasi wireless.
Ada beberapa tipe sambungan yang mungkin pada konfigurasi Internet Connection, seperti, menggunakan IP statik atau IP automatic / IP dynamic melalui DHCP server di ISP. Tampak pada gambar digunakan IP statik pada sambungan Internet.
Konfigurasi LAN cukup sederhana, yang perlu kita lakukan adalah menset IP address dan subnetmasknya saja.
Konfigurasi wireless tidak berbeda jauh dengan konfigurasi Access Point biasa. Kita perlu menset channel dan ESSID dari peralatan. Untuk mengamankan Access Point, kita dapat mendisable ESSID broadcast sehingga hanya mereka yang tahu tentang Access Point kita yang dapat mengakses-nya. Wired Equivalent Privacy (WEP) dapat di aktifkan pada titik ini.
Halaman selanjutnya adalah security page, kita dapat mengkonfigurasi beberapa parameter berkaitan dengan keamanan, seperti, administrator password, tipe dari Virtual Private Network (VPN) traffic yang di ijinkan, konfigurasi dari De-Militarized Zone (DMZ) juga firewall sekala kecil.
System page adalah halaman selanjutnya dari Interface Web Linksys WRT54G. Kita dapat meninggalkan proses konfigurasi system ini. Kita perlu menggunakan fasilitas ini kita kita ingin mengupgrade firmware, mengubah Maximum Transmission Unit (MTU) dari Interface, dan mengaktifkan / me-non-aktifkan agar paket multicast dapat lewat.




Halaman selanjutnya adalah DHCP Server page. Pada Linksys WRT54G Access Point telah tersedia DHCP server. Jika kita ingin mengaktifkan DHCP server, kita perlu memberikan range dari IP address yang dialokasikan untuk workstation yang tersambung, dan DNS server bagi workstation di jaringan.












Kita dapat melihat semua status dari konfigurasi yang ada pada Status Page.






Pada halaman Advances Wireless configuration Page, kita dapat mengkonfigurasi parameter wireless yang lebih advance, seperti, RTS Threshold dan Fragmentation Threshold untuk beroperasi pada jaringan yang congested, interval beacon untuk broadcasting ESSID dari Access Point, kecepatan data pada Wireless LAN.






Dalam bagian Advance Setting page, kita dapat mengaktifkan tabel MAC Filtering. MAC Filtering dapat digunakan untuk membatasi akses agar hanya workstation / node yang kita ketahui MAC address-nya saja yang dapat mengakses Access Point.






Tabel MAC relative sederhana, dan dapat di isi dengan memasukan MAC address client yang di ijinkan untuk mengakses.

Selasa, 07 Februari 2012

INSTAL DRIVER MELALUI DEVICE MANAGER PADA WINDOWS XP & 7

Berikut langkah-langkah menginstal driver melalui Device Manager Windows.
1. Extract/UnZip/UnRAR file driver yang akan diinstal, seperti ini contohnya:
Contoh file *.zip yang di-extract menggunakan 7zip.


Contoh file *.exe yang dapat di-extract menggunakan 7zip.


CATATAN: FILE *.INF HARUS ADA SETELAH FILE DRIVER DI-EXTRACT !!
Lihat dua contoh di bawah ini:

_______________________________________________
2. Buka Device Manager dengan memilih salah satu langkah dari beberapa langkah sebagai berikut:
~~~~~~ Contoh Membuka Device Manager di Windows XP ~~~~~~
2.1 Klik kanan icon “My Computer” di desktop & kemudian klik “Manage”.

Pertanyaan: Icon “My Computer” di desktop tidak ada?
Jawaban: Ikuti langkah-langkah berikut ini:
a. Klik “Start Menu”, klik kanan icon “My Computer” & klik “Show on Desktop”.

======= atau =========
b. Klik kanan di desktop, kemudian klik “Properties”.

c. Klik bagian “Desktop” kemudian pilih “Customize Desktop”.

Kemudian perhatikan gambar di bawah ini:

_______________________________________________
2.2 Klik “Start Menu”, klik kanan icon “My Computer” & klik “Manage”.

_______________________________________________
2.3 Klik “Start Menu”, klik “Run” (shortcut pada keyboard: tekan Logo Windows kemudian huruf R).

Kemudian ketik “devmgmt.msc” tanpa tanda ” kemudian klik “OK” atau tekan “Enter” pada keyboard.

_______________________________________________
Contoh Device Manager di Windows XP.

___________________________________________________
~~~~~~ Contoh Membuka Device Manager di Windows 7 ~~~~~~
2.4 Klik kanan icon “My Computer” di desktop & kemudian klik “Manage”.

Pertanyaan: Icon “My Computer” di desktop tidak ada?
Jawaban: Ikuti langkah-langkahnya di laman ini.
_______________________________________________
2.5 Klik “Start Menu”, klik kanan icon “My Computer” & klik “Manage”.

_______________________________________________
2.6 Klik “Start Menu”, klik “Run” (shortcut pada keyboard: tekan Logo Windows kemudian huruf R).
Kemudian ketik “devmgmt.msc” tanpa tanda ” kemudian klik “OK” atau tekan “Enter” pada keyboard.

_______________________________________________
Contoh Device Manager di Windows 7.

_______________________________________________
3. Lihat Device Manager pada bagian “Other devices” dengan tanda “?” atau tanda “?” berwarna kuning seperti contoh-contoh di bawah ini:
Contoh di Windows XP

Contoh di Windows 7

Apabila khawatir ada perangkat hardware yang belum terinstal driver, klik “View” kemudian klik “Show hidden devices” seperti ini:

Catatan: Langkah ini dapat dipergunakan di Windows XP dan Windows 7.
_______________________________________________
4. Menginstal atau update driver melalui Device Manager.
4.1 Langkah-langkah untuk menginstal driver di Windows XP.
Klik kanan pada device yang akan diinstal, kemudian klik “Update Driver”.


Kemudian perhatikan langkah berikut:

Klik “Browse” & arahkan ke folder dengan file driver yang telah di-extract sebelumnya.


Selanjutnya perhatikan langkah-langkah sebagai berikut hingga selesai:



4.2 Langkah-langkah untuk menginstal driver di Windows 7.
Klik kanan pada device yang akan diinstal, kemudian klik “Update Driver”.

Kemudian perhatikan langkah berikut:

Klik “Browse” & arahkan ke folder dengan file driver yang telah di-extract sebelumnya.


Selanjutnya perhatikan langkah-langkah sebagai berikut hingga selesai:



[ F.A.Q ] Tambahan informasi-informasi mengenai driver:
a. Perbedaan versi driver sebelum dan sesudah di update dalam Device Manager.
Buka Device Manager, kemudian klik kanan pada device yang akan di update driver-nya dan pilih “Properties” seperti ini:

Lihat versi driver pada bagian “Driver”.


b. Apa itu “WHQL“.
c. Memeriksa driver yang akan diinstal apakah sudah sesuai dengan “Hardware IDs“.
Buka Device Manager, klik kanan pada device dan klik “Properties” seperti ini:

Kemudian klik pada bagian “Details” dan pilih “Hardware Ids” seperti contoh berikut:


Buka file *.inf yang telah di-extract dari file driver yang akan diinstal. Kemudian bandingkan seperti contoh ini:

d. Menyalin teks Hardware IDs.
Contoh di Windows XP

Contoh di Windows 7

e. Menggunakan “Compatibility Mode” di Windows 7, bila driver yang akan diinstal hanya tersedia untuk Windows XP & Vista.
f. Silahkan untuk mencari & menginstal driver lain dengan versi/sumber file driver yang berbeda bila Hardware IDs dan file driver sudah sesuai, namun driver-nya tidak bisa terinstal dengan benar.
g. Ciri-ciri perangkat keras (Hardware) yang terindikasi rusak:
- Graphics Card rusak (Chipset).. terdeteksi di Windows namun setelah diinstal driver yang sesuai dari berbagai sumber, kedalaman warnanya tidak bisa normal (tetap di 8-bit color (28 = 256 colors)) meskipun sudah beberapa kali menginstal ulang Windows.
- LAN/Ethernet Onboard rusak akibat gangguan listrik dari petir (LED mati). Terdeteksi & driver berhasil terinstal di Windows, namun tidak bisa dipergunakan.
h. Langkah-langkah menginstal driver secara manual melalui “Device Manager” versi sederhana dalam bentuk file PDF.
_______________________________________________